Beberapa Cara Mengaktifkan Kartu Telkomsel yang Hangus atau Mati. Kartu Telkomsel yang telah diblokir atau hangus/mati dapat diaktifkan kembali dengan beberapa cara. Cara yang pertama adalah menggunakan sebuah trik, meski tidak selalu berhasil tapi Anda perlu mencoba sebelum Anda harus jauh-jauh ke grapari Telkomsel terlebih dahulu.
Assalamulaikum,
Hola bin halo all readersss,
Xl, oh xl,
kartunya anak muda jaman sekarang , karna katanya murah,
dulu padahal tahun 2000-an m3 lebih meraja lela-lele, katanya klo anak muda wajib Bingits pake m3.
Ok langjoet kepada topik.
Berawal dari Hp Rusak, dan malas mengganti Hp.
Kemudian yang ntah bagaimana hilang sim 2-2nya yang ada di hp (mungkin di mainin anak)
Eh malah ketagihan, merasa menyenangkan ndak punya hp,
ternyata asik juga, gak ada yg nelpon tiba2 pas lagi bobo,
ndak kena sms mama di polisi
ndak kena telepon anak di tangkep polis (sambil bagsound suara ngiuu ngiuuu ala sirine polisi)
ndak repot ini itu nganu dan ngini,
serasa berdiri di pegunungan menghirup udara bebas tanpa polusi (lebay dikit)!
Atau lebih tepatnya, mungkin karena dah emak2 gitu yah, jadi dah males sosialisasi selain sama keluarga.
Tau ndiri kan kalau masih “Mblo” justru kalau bisa hp di gantungin di leher, biar klo ada sms, bbm, messenger atau telepon langsung ready cyin.
nah jadi segara-gara itu sebagaimana ceritra di atas,
akhirnya hampir 1 bulan-an lebih teronggok lah hp beserta kartunya (yang ternyata kemudian diketahui lenyap) di lemari,
setelah mendapatkan serangan politik dari saudara2 dan teman2 yang mengatakan “kenapa susah di hubungi”
dengan sangat terpaksa, aku akhirnya memilih untuk mengaktifkan kembali nomor telepon tersebut yang di maksud sebagaimana di awal ceritra.
Sebenernya ingin menyerah saja, dan mengganti kartu ke nomor yang baru. karena sempat menghubungi ke nomor sim nya, tapi gak bisa, bukan suara “telepon anda tidak aktif”, tapi “nomor yang anda tuju salah”
waduhh sempet kesel sama diri sendiri, mengecam dan memboikot tindakan pemalas dan ketidak proaktifan sebagaimana yang anda baca ceritra di atas 😀
Kesel yang kedua, karena saya tau, itu kartu 2-2 nya pulsanya masih banyak cyinnnn (maklum horang kahyaaaa 😛 )
tau ndiri sekarang masa aktif itu cepet nya ya ampun2, gak perduli seberapa byk pulsa anda, masa aktif dikitnya prit prit tut
Namun di lubuk hati yang paling dalam, masih meyakini, bahwasanya segala sesuatu itu harus diperjuangkan, janganlah ya menyerah sebelum berjuang …
Karena menelepon ke call center susah, akhirnya saya inget di tempet les anak, ada galeri simpati (untuk sim nomer 1 saya),
ternyata syukurnya, yang nomor simpati masih dalam masa tenggang, lewat 2 hari saja hangus,
YES! (tentunya berguman dalam hati, ndak mau menyalahin aturan bahwa ibu2 itu harus elegan, slowly but sure)
berarti perjuangan tinggal ke Kartu XL,
yang ternyata setelah di cari di deket tempat les anak, eh dodo eh, baru aja pindah call centernya, alhasil harus ke pusat.
Tapi karena hati dah senang berkat kartu simpati yang sudah aktif, saya pun menyalahin aturan kode etik bahwa ibu2 itu harus elegan, slowly but sure dimana saya malah menggunakan motor mio Gt tahun 2011, ngebut dengan keepatan 60 hingga 70 km per jam (kurang lebih)
Setelah perjalan 40 menitan, akhirnya sampai juga di XL center Riau deket BEC.
You bent over his neck and his mane blew against your face. You recall the dream perfectly and wonder what it might portend. Mount and blade warband inventory management.
Syukurnya antrian gak begitu panjang.
Bertemu dengan CS nya, akhirnya saya menyodorkan nomor kartu XL saya di secarik kertas sambil bilang
“mbak bisa di cek nomor ini masih aktif apa nggak? karena ini saya kartunya hilang, dan saya coba hubungi tapi ktanya nomor tidak di temukan’
akhirnya si mbak ngecek, dan jarinya lincah menari di atas keyboard,
setelah beberapa menit akhirnya kalimat itu muncul, kalimat yang tidak ingin di dengar oleh seorang ibu elegan slowly but sure,
“Maaf bu, kartu ibu sudah hangus…”
wahh ingin rasanya, menitikkan air mata, mengingat perjuangan yang udah di lalui, melawan macet, ngebut ala Valentino rossi, dengan sepatu wedges kurang lebih ketinggian 7 cm.
namun kemudian secercah harapan datang,
“Tapi, coba saya cek, apakah nomernya masih bisa di lematkan,”
wahhhhhhh berbinar-binar rasanya hari ini, kemudian si mbak XL cantik kembali menar-narikan jemarinya di keyboard,
dan kemduian,
CS: “Oh bu, kartunya masih bisa di aktifkan”
Ibu Cantik : “Oh alhamdulillahhh mbakk, terud gimana selanjutnya?”
CS: ” ini bisa di aktifkan, tapi ibu harus membayar RP 25.000 untuk biaya pengaktifan kembali, dan Rp 5000 untuk biaya kartunya, namun pulsa yang sebelumnya tidak bisa diselamatkan, karena data yang sebelumnya sudah dianggap hangus”
Ibu Cantik : ” Oh, iya mbak, gak apa-apa, aktifkan saja, gak masalah, saya juga akan bayar sesuai persyaratan bayar” <<< maklum horangg kahyaaaaaa hihihihihihiisetelah bercit cat panjang, bla-bla-bla, menunggu kartu baru dan sebagainya, akhirnya pinissssssss selesai juga kartu saya, my card sweeet card..Sungguhh ceritra di atas berakhir dengan happy ending,dan adapun ceritra di atas adalah yang sebenar-benarnya tiada dustra diantara kta 😀-------------------------------Poin:Kartu anda hangus?Gak maslah anda bisa menggantinya.Namun untuk pengaktifan kartu ada beberapa persyaratan:1. jeda hangusnya jangan sampai 3 bulan, karena kalau sudah 3 bulan katanya sudah tidak bisa di selamatkan lagi.2. KTP (kayanya sesuai dengan waktu mendaftar yang pertama)3. Rp 25.000 (pulsa minimal untuk mengaktifkan)4. Rp 5.000 biaya untuk mencetak sim card lagi.Semoga informasi ini berguna,thanksWassalam,